Jumat, 14 Desember 2012

So This Is My December ...

Desember adalah nama bulan ke-12 sekaligus bulan terakhir dalam kalender masehi. Kata Desember  dalam bahasa Indonesia berasal dari kata December. Kata December berasal dari kata Decem dari bahasa latin yang berarti sepuluh. Dalam Roman calendar , December adalah bulan ke 10 sebelum akhirnya ditambahkan bulan Januari dan februari, source here .

Nah, sebagai bulan di penghujung tahun, Desember memiliki banyak hal-hal spesial yang nggak kalah seru dan penting. Saya sendiri memiliki banyak kesenangan khusus selama bulan Desember. Apalagi setelah tinggal di kota multi kultur dan etnis seperti Medan. berhubung sekarang sudah mau masuk pertengahan Desember, saya akan bercerita mengenai hal-hal yang paling saya sukai dan paling saya tunggu di bulan Desember. Here we go...

1. SALE SALE SALE

Desember adalah waktunya Sale dimana-mana! Khususnya dengan tema Christmas sale dan year end sale. Yang di sale pun cem macem, mulai dari pakaian, elektronik, buku , sampe tiket perjalanan. favorit saya adalah Diskon buku Gramedia. Biasanya di bulan Desember Gramedia ngadain diskon 30% off all items except electronic. Hanya saja sepertinya tahun ini tidak ada diskon serupa =(. Kemaren sempat ada diskon up to 70% di Gramedia Gajah Mada, hanya saja yang di diskon adalah item-item lama, sehingga saya nggak berselera.

2. Cool Movie on TVs
Bulan Desember adalah bulan yang spesial bagi umat Kristiani. It's Christmas ! Seperti yang saya tulis di atas, berkat Natal ada diskon besar-besaran dan promo macem-macem karena bulan ini adalah bulan shopping buat mereka yang ,merayakan Natal. A new Christmas tree, decorations, clothes and many more. Selagi Desember, banyak orang yang menghabiskan liburan dan jatah cuti sehingga stasiun TV melihat itu sebagai peluang untuk menggaet penonton dengan film-film box office spesial untuk menghiasi prime time mereka. 

Tapi, film favorit saya di bulan Desember selalu sama kok. Home Alone dan Sister Act series. Saya selalu menantikan film-film tersebut setiap Desember, tidak peduli jam tayangnya kapan. Home Alone yang saya sukai tentu saja seri pertama dan kedua, saat masih dibintangi Macaulay Culkin. Saya tidak pernah bosan tertawa menonton kecerdasan Culkin dalam mengatasi dua orang penjahat yang berniat merampok isi rumahnya.



I love Whoopi Goldberg on Sister Act! Kisah mengenai penyanyi lounge casino di Nevada yang disamarkan menjadi biarawati dalam program perlindungan saksi ini benar-benar tidak akan pernah membosankan untuk ditonton !


Saya suka musik,  itu adalah salah satu alasan mengapa saya sangat menyukai film ini.

3. Cheerful Atmosphere around the town
Medan jadi semakin semarak kalau sudah Desember. Dimana-mana lampu hias. Lampu hias dimana-mana. Kayaknya suasana makin hidup dan bawa mood positif walo harus kejebak macet dan para pemilik kendaraan berlomba-lomba membunyikan klakson.

4. The Hobbits!!!
Dan Desember tahun ini most awaited movie for LOTR trilogy fans is finally released! Saya bukan penggemar bukunya, saya tidak bisa menyerap kata-kata di bukunya, hiks. Sudah mencoba berkali-kali tapi saya nyerah. Saya lebih 'suka' nonton versi filmnya dan saya sukaaaaaaaaaaaaaa berulang-ulang menonton film ini jika ditayangkan di TV, terlebih sejak ada kawan nonton bareng, adek cowok saya alias si bungsu, Andre.

5. New Year is coming and who cares 'bout the doomsday issue? 
Sejak awal saya tidak ambil pusing dengan isu kiamat 2012. Cape deh, sebagai orang yang (masih) beriman saya percaya dengan apa yang Al-Quran bilang. Tidak ada yang tahu kapan kiamat itu datang. Why so ciyus dengan ramalan suku Maya dan apa yang digembar-gemborkan oleh film 2012? Saking malesnya saya nggak pernah dan ogah nonton film 2012 sampe sekarang. 

Bulan Desember adalah bulan dimana saya antusias menyambut pergantian tahun. Di kampung halaman saya terlalu banyak aturan dan himbauan mengenai perayaan tahun baru. Yang dilarang agama dan diharamkan lah, himbauan agar tidak berlebihan dan dilarang bikin konvoi, fireworks etc. Tahun baru benar-benar sepi dan membosankan. Nah, di Medan tidak ada aturan-aturan seperti itu. Saya masih ingat bagaimana saya dan eks house mate saya, Indah, nekat menghabiskan malam 31 Desember2010  dengan jalan-jalan ke mall dan nonton midnight, setelah itu kami nongkrong di Merdeka Walk yang rame dan semurawut. Setelah berhasil mendapatkan kursin dan makan makanan Jepang yang rasanya aneh, kami melewatkan detik-detik pergantian tahun dengan menonton konser Trio Macan yang disponsori Pemkot Medan hahaha. Pulangnya jam 2 pagi kami nyetop becak dan gambling keselamatan dan keamanan kami sama Abang becak yang tampilannya awut-awutan. syukurlah prinsip Dont Judge By Its Cover terkadang ada benarnya. Kami sampai di rumah kontrakan kami di Wilayah pasar IV Padang Bulan dengan selamat dan tanpa kekurangan apa pun.

Dan yah, ini masih 14 Desember. masih ada 17 hari lagi yang belum saya nikmati dan mungkin masih ada kesenangan dan kejutan yang menanti.



Tidak ada komentar:

Posting Komentar